BELITUNG-(TERBITTOP.COM)-Anggota DPD RI : Darmansyah Husein, menegaskan sebagai Pemimpin jangan takut di kritisi Pers Dan Masyarakat di dalam melaksanakan tugas apalagi sebagai kepala daerah.
Penegasan Anggota DPD RI tersebut saat bersilaturahmi sekaligus jumpa Pers dengan para awak media cetak maupun online yang ada di Kabupaten Belitung, Selasa malam (03/03).
Acara di pandu dua staff khusus Darmansyah yaitu Novi dan Nurman Sunata berlangsung meriah dengan santap malam di MDR Resto, Tanjungpandan Kabupaten Belitung, Prov Kep. Babel.
Di hadiri Ketua Pokja Wartawan Fitriadi , Ketua Perwabel Yurman Aben, Tokoh Masyarakat, dan undangan lainnya. suatu kehormatan bagi Darmansyah menyerap aspirasi melengkapi tugas reses nya di Kabupaten Belitung dan Beltim.
Menurut Mantan Bupati Belitung tersebut, apapun bentuk kritisi pers dan masyarakat terhadap pemimpinnya harus disikapi termasuk DPD RI secara periode turun ke masyarakat sebagai penyerap aspirasi masyarakat untuk di perjuangkan ke pusat.
Menjawab Terbittopcom tentang Pemkab Belitung di bawah komando Sahani Saleh ( Bupati ), Isyak Meirobi( Wakil Bupati) dan Hendra Caya ( Sekda ).
Darmansyah menambahkan pembangunan di daerah ini harus terus maju dan berkembang. Pemkab harus terbuka dan transparan terhadap masyarakat yang mengkritisi jalannya pemerintahan dan pembangunan di daerah ini.
Jangan takut dikritisi , jadikan kritikan itu sebagai vitamin untuk melakukan perubahan ke arah yang lebih baik demi kemajuan pembangunaan Belitung, tandasnya.
Sepuluh tahun menjabat Bupati Belitung ( 2004-2014 red ) saya tidak alergi terhadap kritikan masyarakat termasuk pemberitaan wartawan, berkali kali saya di demo tetap saya hadapi, jangan redam aspirasi masyarakat jika di redam akan menimbulkan saluran lain yang tidak normal”, tegasnya.
Darmansyah berharap program pembangunan harus terencana dan terintegritas dengan Provinsi dan Pusat sehingga dana pembangunan harus terserap jangan terjadi silpa. ” aneh bagi saya silpa mencapai Rp 200 miliyar, dana silpa selayaknya Rp 25-50 miliyar setiap tahun anggaran.
Jangan merasa ketakutan melaksanakan kegiatan pembangunan, libatkan penegak hukum ( Kejaksaan dan Polri ).termasuk pembangunan KEK pariwisata Belitung Destinasi ke 10 kunjungan Wisnu dan Wisman.
“Saya optimis Sekda saat ini sebagai koordinator anggaran mampu mengakomodir kegiatan di setiap OPD sehingga pembangunan Belitung tambah maju,” jelasnya. (Yustami).