Ruang PTSP di kejati DKI..foto /terbittop/ris
JAKARTA-(TERBITTOP.COM)- Kondisi ruangan media centre di Kejaksaan Tinggi DKI sungguh memprihatinkan. Kondisnya kini kotor tidak terawat dan bahkan plafonnya rusak dibiarkan berlarut larut tidak diperbaiki.
Dari pantauan, Senin (31/8) sekitar pukul 11.00 WIB, kondisi media centre dalam kondisi terbuka dan sepi.
Tetapi sejumlah petugas kepolisian menggunakan ruangan ini untuk tidur tiduran melepas lelah.
Saat terbittop memasuki ruangan sejumlah petugas kepolisian yang sedang tidur agak kaget terbangun dan menyapa.
“Kami sedang rehat saja disini. Kami menjaga keamanan di kejati,” ujar seorang anggota Kepolisian yang langsung bangun saat disapa.
Dua rekannya ikut terbangun dan kemudian bergegas bangkit dan hanya tersenyum melihat terbittop melihat ruangan.
Ruang media centre ini terletak di sisi kanan luar gedung kejati DKI jarang dihadiri wartawan dan hanya sesekali untuk menggelar jumpa pers.
Tidak ada fasilitas apapun disini seperti komputer, WIFI dan hanya tersedia kursi dan meja. Sehingga ruangan media centre ini jarang dimanpaatkan dan terasa kurang nyaman.
“Harusnya media centre berfungsi optimal karena kejati DKI sedang menuju WBK dan WBBM. Diperlukan kerja sama dengan media untuk menggaungkan program programnya sehingga publik bisa tahu apa yang dilakukan kejati DKI,” ujar seorang pengacara Mario SH yang sedang bertamu disini.
Dia menilai Kejati DKi perlu membangun kerja sama dengan media disaat menuju WBK dan WBBM.
Dia juga menyayangkan fasilitas media centre yang tidak digunakan secara optimal.
“Harusnya media centre dilengkapi fasilitasi agar awak media betah menulis berita di ruangan tersebut. Kemudian juga harus dimanfaatkan media centre dengan baik,” katanya
Kajati DKI Asri Agung SH belum merespon saat diminta konfirmasinya melalui hubungan whatApps dan sulit ditemui.
Kasi Penkum Kejati DKI Nirwan Nawawi SH memgakui ada kerusakan ruangan tersebut.
“Hingga saat ini belum ada anggarannya, memang dikelola Penkum Kejati namun kan menungggu anggaran dari Bidang Pembinaan.Kami masih menunggu ,” jelas Nirwan Nawawi singkat.
Dijelaskan plafon yang rusak itu bukan hanya perbaikan itu saja tetapi harus dibongkar hingga diatas supaya tidak rusak lagi.
Sementara itu Asisten Intelijen Tengku Rachman membenarkan ruangan media centre untuk sementara bagi istirahat tidur nginap anggota pengaman dari Kepolisian.
“Sementara mereka.gunakan untuk istirahat karena sudah tidak ada lagi ruangan lain disini,” kata Tengku Rachman.
Sebagaimana diketahui kejati DKI sedang membangun WBK. Dan WBBM. Dalam rangka itu diperlukan adanya ruang zona integritas yang baik.
Bagaimana akan terbangun zona integritas yang baik jika ruang media centre untuk menggaungkan programnya tidak nyaman, kotor dan rusak bahkan malah dijadikan ruang nginap petugas keamanan. (haris)
Ruangan media centre kejati DKi yang mulai rusak tidak terawat. Foto : terbittop/ris