JAKARTA – (TERBITTOP)-Seperti tahun sebelumnya Pada hari Idul Adha Kejaksaan Agung RI menyalurkan hewan kurban kepada masyarakat termasuk satu ekor untuk dibagikan kepada wartawan yang tergabung dalam forum wartawan kejaksaan.
Kapuspenkum Kejaksaan Leonard Eben Ezer Simanjuntak SH menuturkan tahun ini kejaksaan memotong 18 ekor sapi untuk dikurbankan pada momen Idu Adha 1442 Hijriah/2021, Selasa (20/7).
“Daging kurban yang telah dipotong di rumah pemotongan hewan (RPH) akan disalurkan kepada pegawai golong rendah (III.b dan seterusnya), Forum Wartawan Kejaksaan Agung (Forwaka) serta masyarakat sekitar Kejaksaan Agung,” jelas Leo.
Dikatakan semuannya berjumlah 18 ekor sapi kurban. Sepuluh dari Jaksa Agung Burhanuddin, sisanya dari para Jaksa Agung Muda masing-masing satu ekor, lalu dari kepala biro kepegawaian, kepala biro umum serta Direktur Pemulihan dan Pemulihan Hak,” ujar Leonard Eben Ezer Simanjuntak.
Selain 18 ekor sapi, hewan kurban juga disalurkan oleh Wakil Jaksa Agung, Kepala Badan Pendidikan dan Pelatihan Kejaksaan, serta Jaksa Agung Muda Pidana Militer ke sejumlah pondok pesantren di kampung halamannya masing-masing.
Sesuai arahan pemerintah di masa PPKM Darurat, penyembelihan hewan kurban itu, kata Leonard, dilakukan di rumah pemotongan hewan (RPH), dengan rincian 12 ekor sapi di RPH Cakung, Jakarta Timur, tiga ekor sapi dipotong di RPH Bekasi, Jawa Barat, satu ekor sapi di potong di RPH Joglo, dan dua ekor sapi di RPH Cikeas.
“Pemotongan hewan kurban ini dilaksanakan Rabu (21/7/2021) didampingi dan diawasi oleh Pengurus Masjid Kejaksaan Agung,” ujarnya.
Jaksa Agung memberikan satu ekor sapi khusus kepada Forum Wartawan Kejaksaan Agung (Forwaka).
Ketua Forwaka Zamzam Siregar berterima kasih atas pemberian sapi tersebut.
Sementara itu, sebanyak 1.500 kantong daging kurban akan dibawa ke Kejaksaan Agung untuk dibagikan kepada pegawai dan honorer/pramubhakti yang dapat diambil melalui perwakilan masing-masing unit kerja di Halaman Utara Gedung Datun.
Pembagian daging kurban dengan tetap menerapkan protokol kesehatan yaitu menjaga jarak dan menggunakan masker.
Selanjutnya, daging kurban juga akan diberikan kepada masyarakat sesuai dengan sentra yang ditetapkan oleh panitia qurban.
“Jaksa Agung RI mengharapkan daging kurban yang diberikan dapat memberikan manfaat bagi para pegawai dan masyarakat, serta merupakan bentuk kepedulian sosial serta wujud rasa solidaritas di tengah pandemi COVID-19,” ujar Kapuspenkum.(ris)
